BG - Pelatih Persib, Jajang Nurjaman tidak
dapat menyembunyikan rasa leganya setelah wasit Handri Kristanto meniup
peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Kemenangan 1-0 ini
membuat target pribadinya untuk menyapu bersih laga kandang setelah
ditahan imbang Persipura tercapai.
Jajang mengakui, sepanjang pertandingan,
tim lawan Arema Cronous lebih banyak menekan pertahanan Persib. Namun
karena disiplin tinggi, gawang I Made Wirawan tetap perawan sampai akhir
pertandingan. Karena itu ia memuji penampilan para pemain Persib yang
penuh disiplin dalam bertahan.
“Pemain Persib sangat disiplin sehingga
kita bisa menang. Kemenangan ini sangat mengandung arti. Dan akhirnya
kesampaian juga sapu bersih dikandang dan saya berharap menambah poin
lagi (dari pertandingan sisa putaran pertama),” kata Jajang Nurjaman di
stadion Si Jalak Harupat setelah pertandingan.
Berbahayanya serangan Arema diantisipasi
oleh Janur dengan lebih banyak bertahan. Ketika babak kedua ia menarik
posisi Mbida Messi yang pada babak pertama berperan sebagai gelandang
serang, agar lebih dalam sejajar dengan Hariono. Namun Jajang mengakui,
penyerang-penyerang Arema seperti Greg Nwokolo, Beto Goncalves dan
Cristian Gonzalez beberapa kali lolos dari pengawalan pemainnya.
“Semua karena strategi. Tapi dalam sepakbola faktor-faktor beruntung juga tidak dapat dikesampingkan,” lanjutnya.
“Setelah pertandingan tadi saya harus
memuji para pemain Persib. Mereka luar biasa fighting spiritnya.
Pertandingan berjalan dengan tempo tinggi dari awal sampai akhir.
Menegangkan. Alhamdulilah kita akhirnya menang,” katanya lega. Dikutip dari simamaung.com.
Judul : Disiplin Kunci Kemenangan Persib Atas Arema
Isi : BG - Pelatih Persib, Jajang Nurjaman tidak dapat menyembunyikan rasa leganya setelah wasit Handri Kristanto meniup peluit panjang ta...